Jumlah Kecelakaan di MotoGP 2023 Meningkat, Joan Mir Jadi Pebalap Paling Sering Jatuh

 

Jumlah Kecelakaan di MotoGP 2023 Meningkat, Joan Mir Jadi Pebalap Paling Sering Jatuh
Insiden Marc Marquez dan Miguel Oliveira di MotoGP Portugal 2023 Foto: Steve Wobser/Getty Images

BOABOA.BATAKTIVE.COM, JAKARTA, 5 Juni 2023 - Jumlah balapan MotoGP musim ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya karena adanya agenda sprint race. Dampak dari peningkatan ini adalah terjadinya 114 kecelakaan hanya setelah lima seri balapan dilakukan. Pertanyaannya, siapa pebalap yang paling sering mengalami kecelakaan?

Dilansir dari laman Speedweek pada Senin (5/6/2023), tercatat sudah terjadi 114 kecelakaan di kelas utama MotoGP. Sebagai perbandingan, sepanjang musim 2022 dengan 20 seri balapan yang dihelat, terjadi total 335 kecelakaan.

Apakah peningkatan ini disebabkan oleh format baru dengan adanya sprint race? Faktanya, dalam balapan musim ini, rata-rata jumlah kecelakaan di kelas MotoGP meningkat menjadi 22,8 kali per Grand Prix. Pada tahun 2022, terdapat 82 kecelakaan di kelas utama setelah lima Grand Prix digelar.


Dari lima balapan yang sudah berlangsung, Joan Mir merupakan pebalap yang paling sering mengalami kecelakaan. Pebalap Repsol Honda ini sudah jatuh sebanyak 11 kali. Posisi kedua ditempati oleh Alex Marquez dan Jack Miller, keduanya mengalami kecelakaan sebanyak 9 kali.

Posisi sepuluh besar pebalap lain yang sering mengalami kecelakaan antara lain: Augusto Fernandez (8 kali), Aleix Espargaro (7 kali), Marco Bezzecchi (6 kali), Luca Marini (6 kali), Jorge Martin (6 kali), Miguel Oliveira (5 kali), dan Marc Marquez (5 kali).

Tidak hanya kecelakaan, terdapat juga 9 pebalap yang mengalami cedera. Cedera yang dialami pebalap tersebut bervariasi, mulai dari yang parah hingga ringan, dan menyebabkan mereka absen dari balapan. Berikut adalah daftarnya:

  1. Pol Espargaro mengalami kecelakaan pada latihan bebas kedua MotoGP Portugal: patah paru-paru dan delapan tulang patah, termasuk tulang rahang dan tulang belakang; hingga saat ini absen dari lima Grand Prix.
  2. Enea Bastianini mengalami kecelakaan pada sprint race MotoGP Portugal: cedera tulang bahu kanan, absen dari balapan utama dan empat seri lainnya.
  3. Marc Marquez mengalami kecelakaan pada MotoGP Portugal: tulang metacarpal tangan kanan patah, absen dari tiga balapan.
  4. Miguel Oliveira mengalami kecelakaan pada MotoGP Portugal: cedera tendon di luar kaki kanan, absen dari satu balapan.
  5. Jorge Martin mengalami kecelakaan pada MotoGP Portugal: jari kaki patah, tidak melewatkan balapan manapun.
  6. Joan Mir mengalami kecelakaan pada sprint race MotoGP Argentina: trauma kepala dan leher, absen dari balapan utama MotoGP Argentina pada hari Minggu.
  7. Alex Marquez mengalami kecelakaan pada MotoGP Amerika: mengalami robekan otot dan ligamen di paha, tidak melewatkan GP manapun.
  8. Miguel Oliveira mengalami kecelakaan pada MotoGP Spanyol: bahu terkeluar dari sendi, tulang lengan atas patah, dan cedera pada peralatan pita labrum depan, absen dari MotoGP Prancis.
  9. Pecco Bagnaia mengalami kecelakaan pada MotoGP Prancis: cedera pada pergelangan kaki, tidak melewatkan GP manapun.
  10. Luca Marini mengalami kecelakaan pada MotoGP Prancis: cedera tulang karpal tangan kanan, tidak melewatkan GP manapun.

Dari 22 pembalap reguler, sekitar 40,9 persen atau sembilan di antaranya mengalami cedera. Lima di antaranya sudah melewatkan setidaknya satu balapan. Tahun lalu, hanya satu pembalap reguler yang absen pada lima Grand Prix pertama, yaitu Marc Marquez yang juga absen pada Grand Prix Argentina 2022.

Dengan peningkatan jumlah kecelakaan dan cedera ini, dapat dikatakan bahwa balapan MotoGP musim ini berlangsung dengan sangat brutal. Para pebalap harus menghadapi risiko yang tinggi dalam upaya mereka untuk meraih kemenangan di lintasan.

Posting Komentar

0 Komentar